Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kampung Malayu memulai program Penilaian dan Pendataan Masjid Percontohan Tingkat Nasional. Adapun program ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menetapkan masjid-masjid yang memiliki potensi besar untuk dijadikan sebagai masjid percontohan di tingkat kota, provinsi bahkan di tingkat nasional.
Proses pendataan ini mencakup berbagai aspek penting dari masjid, mulai dari manajemen dan administrasi, kegiatan keagamaan, fasilitas, hingga peran sosial masjid dalam masyarakat. Adapun kriteria penilaian meliputi kepengurusan masjid yang baik, kegiatan dakwah yang rutin dan berkualitas, serta kemampuan masjid dalam menjadi pusat pengembangan masyarakat.
Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kecamatan Kampung Melayu, Bapak Mukmin Nuryadin. menyampaikan harapannya agar “Setiap masjid yang terpilih sebagai masjid percontohan nantinya bisa menajdi masjid yang ramah lingkungan”.
Selama proses Penilaian dan Pendataan Masjid Percontohan Tingkat Nasional juga memberikan bimbingan dan pembinaan kepada pengurus masjid mengenai cara-cara terbaik dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya yang ada, dan nantinya masjid-masjid yang terpilih sebagai percontohan akan mendapatkan dukungan tambahan berupa pelatihan, bantuan fasilitas, dan akses ke berbagai program peningkatan kapasitas.
”Program ini telah dimulai dengan pendataan di sejumlah masjid di berbagai kecamatan kabupaten dan kota di provinsi Bengkulu”. Tambah Mukmun Nuryadin
Salah satu masjid yang telah terpilih ke tingkat nasional yakni Masjid Nurul Hak yang beralamat di Simpang Bumi Ayu Keluraham Muara Dua Kampung Melayu Disampaikan oleh Bapak Al mizan selaku pengurus masjid yang mengungkapkan rasa terima kasih atas program ini. “Kami merasa terhormat dan bersyukur menjadi salah satu masjid percontohan apalagi Tingkat Nasional. Program ini sangat membantu kami dalam meningkatkan kualitas pengelolaan masjid dan layanan kepada jamaah”. Ungkapnya.(as)